OASIS

Sang penenun sedang menjadi musafir..
Berjalan di tengah gurun untuk mencari oasis..
Lama nian ia menggukir langkah,
Jumlahnya sudah tak terhitung lagi.

Dalam perjalanan panjang nan melelahkan itu,
Sang penenun senja bertemu beberapa orang
Ada yang bersanding dengan nya mencari oasis,
Ada pula yang memencar langkah.

Dan pada akhirnya sang penenun harus lah berjalan sendirian saja,
Tanpa kawan yang menemani..
Tujuan nya ingin mencari oasis,
Ingin mengambil setidaknya beberapa tetes air untuk di minum

Atau mungkin tinggal dan rebahan sejenak di pinggir oasis.
Dengan segenap kebimbangan ia mencari,
Dimana oasis itu???
Ya Maha Pemurah, dan Maha Penyayang Tunjukan lah pelupuk ini
Agar tiada lagi rasa penasaraan.

Dalam doa di kala bintang bertabur
Selalu terucap,
Semoga sang penenun segera di beri petunjuk..
Petunjuk letak oasis,
Agar ia dapat meluruskan kaki-kaki kuat nya,
Dapat merebahkan tubuh lelah nya,
Dapat menyandarkan kepala yang lelah berpikir,
Dapat menggapai jemari yang menenagkan,
Dapat mencumbu bibir yang menghangatkan,
Dapat memeluk tubuh yang membawa kelegaan,
Serta dapat bersanding dalam kehidupan..